Recent Comments

Mesothelioma World record
Home » » Hewan-hewan Mematikan di Dunia

Hewan-hewan Mematikan di Dunia

Written By Rheza Valerian on Kamis, 05 Mei 2011 | 05.46

Let’s explore the world kali ini akan membahas tentang beberapa hewan berbisa dan Beracun yang cukup mematikan yang ada di dunia setelah cukup lama,tidak membuat postingan,akhirnya baru hari ini bisa buat postingan,hewan berbisa dan beracun berbeda,. Perbedaan binatang berbisa dan binatang beracun adalah, kalau binatang berbisa itu pembunuh yang aktif dengan menggunakan zat kimia mematikan dengan cara menggigit, menyengat dan menusuk. sebaliknya, binatang beracun adalah pembunuh pasif, dimana zat kimia yang bersifat racun terdapat dalam tubuhnya sebagai sistem pertahanan diri saat diserang.. berikut ini daftar nama-nama hewan tersebut.

10. Puffer Fish (nyonya puff)



Puffer Fish atau ikan puffer adalah vertebrata paling beracun kedua di bumi (yang pertama adalah Golden dart frog/Katak panah emas). Daging beberapa spesies ikan puffer biasa menjadi santapan lezat di Jepang ( fugu ) dan di korea (bok-uh). Tetapi masalahnya adalah bahwa kulit dan organ-organ tertentu dari ikan puffer sangat beracun untuk manusia.
Racun yang terdapat pada kulit dan beberapa organ lain dari ikan ini dapat menyebabkan kematian yang sangat cepat bagi manusia yaitu 2 sampai 24jam. Gejala yang ditimbulkan adalah : Lidah dan bibir mati rasa, jantung berdetak cepat, pusing, muntah, sesak nafas dan kelumpuhan otot.
Butuh keberanian ekstra bagi para penikmat fugu karena penawar racun ikan ini belum ditemukan. Meskipun tidak sedikit korban meninggal karena menyantap ikan ini, ternyata peminat daging fugu juga semakin bertambah saja. Oleh karena itu, di Jepang hanya koki yang berlisensi saja yang diperbolehkan untuk menyajikan fugu untuk mengurangi resiko keracunan fugu.

9. Poison Dart Frog


Katak ini dapat ditemui di hutan hujan Amerika tengah dan selatan. Panjang katak ini hanyalah 2 inci atau 5 cm dan memiliki racun yang sanggup membunuh 10 manusia dewasa atau 20.000 tikus hanya dengan 2 mikrogram toksinnya. katak ini disebut 'dart frog' karena racunnya biasa digunakan oleh orang Ameridian untuk melumuri anak panahnya.

8. Inland Taipan


Ular ini adalah ular paling berbisa di dunia ular yang dapat di temukan di Australia. Racun ular ini dapat membunuh 100 orang dewasa atau 250.000 ekor tikus dalam sekali gigitan. Setidaknya 200-400 kali lebih beracun dari racun kobra biasa. Racun neurotoksik dari ular ini dapat membunuh orang dewasa kurang dari 45 menit. kabar baiknya adalah ular ini sangat pemalu sehigga termasuk jarang memakan korban manusia, disamping telah ditemukan penawar racunnya yaitu antivenin.

7. The Brazilian wandering spider


Brazilian Wandering Spider (Phoneutria) atau Banana Spider, tercatat dalam Guinness Book of World Records 2007 sebagai laba-laba paling berbisa dan laba-laba paling banyak membunuh manusia.
Laba-laba ini diyakini memiliki neurotoksik racun yang paling kuat diantara laba-laba lainnya. Hanya dengan 0,006mg (0,00000021oz) dari racunnya sanggup membunuh seekor tikus. Yang berbahaya dari binatang ibi adalah sifatnya yang senang mengembara, di siang hari mereka bersembunyi di daerah padat, di dalam rumah, pakaian, sepatu, dan mobil.
Selain rasa sakit, racun laba-laba ini dapat mengakibatkat ereksi selama berjam-jam (waah..) sayangnya, setelah itu akan berujung impotensi.(potong aja barangnya !!!)

6. Stonefish


Ini adalah spesies ikan paling berbisa di dunia, dan menurut saya ikan yang bentuknya paling jelek. Digambarkan akibat racun dari sengatan ikan ini, korban akan mengalami rasa sakit paling buruk yang pernah dikenal manusia. Bahkan korban akan minta bagian tubuh yang terkena sengatan untuk diamputasi (oouuuchhh nooo..!!). Jika dalam beberapa jam korban tidak mendapatkan pertolongan medis dipastikan akibatnya akan sangat fatal baginya, karena racun tersebut dapat mematikan jaringan dan menyebabkan kelumpuhan.
Stonefish umumnya sering ditemukan di perairan dangkal laut tropis di Pasifik dan Hindia, mulai dari Laut Merah ke Great Barrier Reef Queensland.

5. Death Stalker Scorpion


The deathstalker (Leiurus quinquestriatus), adalah spesies kalajengking yang juga dikenal sebagai kalajengking kuning Palestina , Omdurman kalajengking, dan kalajengking gurun Israel.
Sengatan kalajengking ini sangat menyakitkan, biasanya tidak dapat membunuh orang dewasa yang sehat. Sebaliknya, anak-anak, orang tua (khususnya yang memiliki masalah jantung atau alergi) akan beresiko jauh lebih besar.Kabar baiknya, kandungan peptida chlorotoxin dalam racun kalajengking ini berpotensi untuk pengobatan tumor otak dan mengandung komponen lain yang membantu regulasi insulin untuk mengobati diabetes. (berguna juga ya,,)

4. Blue-Ringed Octopus


Blue-Ringed Octopus atau gurita cincin biru ukurannya sangat kecil, hanya sebesar bola golf. Meski gigitannya tidak begitu sakit tetapi, Racun dalam tubuhnya yang kuat sanggup membunuh 26 orang dewasa hanya dalam beberapa menit saja. biasanya korban akan mengalami lemah otot, mati rasa henti nafas sampai meninggal.
Gurita ini dapat ditemukan di Samudera Pasifik, laut Jepang dan Australia. Dan satu lagi, belum ditemukan obat penawar racun dari Blue-Ringed octopus ini.Apakah anda berminat menemukan penawar racunnya ??

3. Marbled Cone Snail



Satu tetes bisa dari keong imut ini dapat membunuh 20 orang dewasa. Dasar keong racun,baru kenal eh.. ngajak tidur,tidur untuk selamanya tapi,, racunnya dapat bereaksi seketika maupun beberapa waktu kemudian. Gejala yang ditimbulkan adalah : rasa sakit, bengkak, mati rasa dan kesemutan. Lebih parahnya, kelumpuhan otot perubahan penglihatan, dan gagal nafas.

2. King Cobra


King Cobra (Ophiophagus hannah) adalah ular berbisa terpanjang di dunia, ia dapat tumbuh dengan panjang sekitar 18,5 ft atau 5,6m. Sekali gigitan, bisa ular kanibal ini dapat membunuh seekor gajah dewasa dalam 3 jam,tetapi,kabar baiknya ular ini tidak memakan manusia,ia justru memakan ular berbisa lainnya (jagoan).

1. Box Jellyfish


Penampilan lemah tanpa daya binatang ini benar-benar menipu. Ubur-ubur kotak ini sedikitnya telah memakan 5.567 korban jiwa tercatat sejak 1954. Racun ubur-ubur ini menyerang jantung, sistem saraf, dan sel-sel kulit. Hal buruknya adalah, sengatannya sakit sekali dapat menyebabkab shock, tenggelam atau gagal jantung kemudian meninggal sebelum korban mencapai ke pantai.Beberapa penyelam takut pada ubur-ubur yang biasa disebut Irikanji ini.
Share this article :

0 comments:

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. World Fact - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website
Proudly powered by Blogger